Label Could Warna-Warni - http://kurniasepta.blogspot.com */ .label-size-1 a { font-size: 13px; text-decoration: none; color:#4B8A08; } .label-size-2 a { font-size: 15px; text-decoration: none; color:#DF0101; } .label-size-3 a { font-size: 16px;font-family: Arial, Trebuchet MS, Verdana;text-decoration: none; color:#045FB4; } .label-size-4 a { font-size: 18px; text-decoration: none; color:#DF7401; } .label-size-5 a { font-size: 23px; text-decoration: none; color:#045FB4; } .label-size-1 a:hover, .label-size-2 a:hover, .label-size-3 a:hover, .label-size-4 a:hover, .label-size-5 a:hover { text-decoration:underline;}

widget

Thursday, November 8, 2012

KEKURANGAN BISA SAJA MENJADI KESEMPURNAAN

KEKURANGAN BISA SAJA  MENJADI KESEMPURNAAN
“ Janganlah Kamu kira bahwa berita itu buruk bagimu, bahkan ia adalah baik bagimu “ ( QS.An-Nur : 11 )
     Tidak semua orang jenius dan Cerdik meneliti perjalanan mereka dengan penuh kegigihan, karena mereka sadar akan kekurangan yang ada pada mereka. Banyak kalangan cendikiawan ( yang karena luasnya pengetahuan mereka sehingga di ibaratkan seperti SAMUDERA) yang buta. Misalnya Abdulloh Bin Abbas, Qatadah,Ummi Maktum, Al-A’masy, dan Yazid Ibnu Harun.
     Pengakuan kelulusan dari perguruan tinggi bukanlah segalanya, tak perlu bersedih, bungung, dan patah semangat karena tidak memiliki Ijazah S1,S2, atau S3.Ijazah bukan Segalanya.Tanpa itu anda masih bisa menciptakan pengaruh, masih bisa bersinar, dan masih bisa mempersembahkan yang terbaik untuk umat manusia.

Ada cerita         : “ saya pernah naik mobil dari bandara menuju suatu kota, dengan hanya di temani seorang sopir.Saya perhatikan sopir itu ceria sekali, ia senantiasa memuji dan bersyukur kepada Alloh Swt.

                   Lalu saya tanyakan kepadanya tentang keluarganya.katanya , dia memiliki dua orang istri dan anak lebih dari sepuluh.Sedangkan penghasilannya perbulan hanya delapan ratus Real.

                   Dia hanya punya kamar-kamar kuno yang didiaminya bersama keluarganya. Namun dia sangat menikmati kedamaian itu, karena dia rela dengan apa yang Alloh karuniakan kepadanya “.

“ Saya tidak pikir ketika saya membandingkan sopir ini dengan orang-orang yang memiliki uang jutaan real, di sampiang istana dan rumah mewah.Tapi mereka hidup susah , akhirnya saya tahu bahwa kebahagian itu tidak terdapat di dalam harta “ 

     Saya melihat banyak sekali orang yang di landa kemiskinan, kesengsaraan dan depresi hanya karena mereka jauh dari Alloh.
Ada seorang yang dulunya kaya raya dengan harta yang melimpah. Dia di karuniai kesehatan oleh Rab-NYA dan mendapatkan kebaikan dari alloh swt.

Namun kemudian dia berpaling dari ketaatannya kepada Alloh, melalaikan Sholat, dan melakukan Dosa-dosa Besar.
Maka ALloh pun mencabut kesehatannya, mempersempit rezekinya , dan mengujinya dengan keresahan dan kebingungan.Hidupnya pun berpindah dari satu kesangsaraan menuju ke sebgsaraan lain dan dari bencana yang satu menuju ke bencana yang lain.
                                          MASSAALLOH

No comments:

Post a Comment